Bulan 9 tahun 2022, tim Romansa yang Bergerak secara resmi memasuki toko terkenal JIN WAN-WAN No.163, sebagai dasar basis fisik dari rencana tersebut,mengambil JIN WAN-WAN dan masyarakat sekitar sebagai objek penelitian,melakukan serangkaian kerja lapangan seolah-olah sedang jatuh cinta.
Toko buka setiap hari minggu,menawarkan fotografer gratis sebagai imbalan atas kisah cinta semua orang, tim juga menggunakan sekuntum bunga sebagai undangan untuk melalukan wawancara dan interaksi sederhana di jalanan, kumpulan komunitas imajinasi tentang cinta, proyeksi dan praktek,kata kunci ketika ngajak pacaran,tempat kencan,memutar lagu cinta. Kami mencoba merekam bentuk emosional dengan gambar, melalui tangan penjual bunga, merubah cerita menjadi karangan bunga,dan diberikan kembali kepada teman-teman yang diwawancarai. Bekerja turun kelapangan juga termasuk program residensi yang mini, mengundang 3 seniman Chunliang LIU, Meiqi WU dan Weiyu LAI di toko No.163 melaksanakan residensi mandiri selama semingu.
Berharap bahwa dengan penglihatan para peneliti,menemukan cara baru untuk berempati dengan para komunitas.
Our RomanceField Research Stories
Inside and Outside of Jinwanwan – Those Chatters of Love
by Fiona Yu-lun, HSU
Store No. 163, with a flat and narrow shop window, is located at the northwest corner on the first floor of Jinwanwan Department Store. (selengkapnya)
Our RomanceField Research Stories
Dancing in the Little Manila
by Nicco Chien
Jinwanwan Department Store, located on Zhongshan North Road, is connected with St. Christopher Church all the way to the north. (selengkapnya)
There is no rejection in love.
by Liu Chun-liang
I, Liu Chun-Liang, who, after completing Jinwanwan’s mini artist-in-residency and performance project (Sixty-Second “I Love You” and The Sum of all these Love), had the honor to be in oneness with (selengkapnya)